The Basic Principles Of gejala mimisan yang perlu diwaspadai
The Basic Principles Of gejala mimisan yang perlu diwaspadai
Blog Article
Mencegah mimisan sama pentingnya dengan mengetahui cara menghentikannya dengan cepat. Menghindari faktor pemicu mimisan dapat secara signifikan mengurangi frekuensi dan keparahan mimisan. Berikut adalah beberapa faktor pemicu umum mimisan yang dapat dicegah: Mengorek hidung: Mengorek hidung dapat merusak pembuluh darah di hidung dan menyebabkan mimisan. Membuang ingus terlalu kencang: Membuang ingus terlalu kencang dapat memberikan tekanan pada pembuluh darah di hidung dan menyebabkan mimisan.
Mimisan, atau epistaksis, merupakan kondisi umum yang sering dialami banyak orang. Meskipun umumnya tidak berbahaya, mimisan bisa cukup menakutkan dan membuat panik, terutama jika pendarahan berlangsung lama. Mengetahui cara menghentikan mimisan dengan cepat dan efektif sangat penting untuk mencegah komplikasi dan meredakan kecemasan. Berikut panduan praktis yang bisa Anda terapkan di rumah.
Bersihkan hidung secara rutin dengan melakukan cuci hidung. Mimisan yang terjadi sesekali dan bisa berhenti sendiri setelah beberapa menit umumnya bukanlah hal yang berbahaya.
Narkotika dan obat – obatan terlarang alias narkoba, terutama jenis narkoba yang dihirup masuk ke dalam tubuh juga dapat menimbulkan iritasi dan mimisan pada hidung. Salah satu jenis narkoba yang paling umum adalah jenis kokain.
Ini bertujuan agar dokter dapat menentukan dosis yang tepat dan mengantisipasi efek samping yang bisa muncul.
Mimisan setiap hari juga akan terjadi pada seseorang yang mengalami penyimpangan septum. Penyimpangan septum terjadi karena partisi atau pemisah antara saluran hidung menjadi bengkok dan keluar dari posisi yang seharusnya.
Mimisan yang terjadi karena alergi ini bisa terjadi setiap beberapa jam, menit atau detik sekali sehingga membutuhkan penanganan khusus secepatnya.
Penyebab hidung mimisan tiba-tiba ini bisa terjadi karena benturan yang terlalu keras pada tulang hidung, sehingga membuat pembuluh darah di hidung pecah. Selain itu, cedera ini juga bisa membuat place sekitar apakah mimisan bisa sembuh sendiri hidung bengkak, hidung bengkok, dan kesulitan bernapas.
Tumor yang tumbuh di rongga hidung bisa merusak pembuluh darah, tulang, serta dinding rongga hidung. Hal ini bisa membuat hidung menjadi lebih sering mimisan secara tiba-tiba.
Beberapa kondisi memerlukan perhatian medis segera setelah mengalami mimisan. Jangan ragu untuk menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit jika mimisan disertai dengan gejala-gejala tertentu. Ketepatan waktu dalam penanganan dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Mimisan yang berlangsung lama dan tidak berhenti setelah twenty menit penekanan.
Sebelum pergi ke dokter, ada baiknya rongga hidung yang mimisan disumbat dengan kasa steril atau kain bersih sambil hidung terus dijepit dengan kedua jari tangan. Tujuannya agar selama perjalanan tidak ada darah yang langsung menetes.
Jika Anda mengalami mimisan tiba-tiba yang berulang atau tidak diketahui dengan jelas penyebabnya, jangan ragu untuk berkonsultasi melalui Chat Bersama Dokter. Dengan begitu, dokter dapat mengetahui penyebab mimisan tiba-tiba melalui tanya jawab dan memberikan penanganan yang sesuai.
Pencet hidung anda dengan kedua jari. Hal ini dapat membantu menghentikan pendarahan yang terjadi pada hidung anda.
Beberapa jenis obat bisa menimbulkan efek samping berupa perdarahan, salah satunya warfarin dan aspirin. Keduanya merupakan obat pengencer darah.